Kliping Email Group

Pada Waktu yang Tepat (Hampir Terlambat)

Share on :
http://emailbisnismarketing.blogspot.com

 


Profesor sebuah perguruan tinggi kesehatan, sedang menguji mahasiswanya secara lisan. "Berapa banyak pil-pil ini akan kamu berikan pada orang yang sedang terkena serangan jantung?" Tanya profesor. "Empat" jawab sang siswa mantap. Sebentar kemudian, sang mahasiswa berkata, "Profesor, dapatkah aku mengganti jawabanku?" "Iya, tentu," jawab professor sambil melihat jam tangannya. "Tapi sayang, pasienmu telah mati 40 detik yang lalu".

Hal-hal tertentu dalam kehidupan ini sangat kritis. Ia memerlukan pengambilan langkah yang cepat tanpa ada waktu untuk berpikir. Tetapi sebuah keputusan yang cepat harus pula tepat. Sebab, kalau tidak tepat, konsekuensinya akan sangat drastis/ berbahaya dan dapat berarti penyesalan selamanya.

Waktu kita untuk membuat keputusan sering sama seperti usaha kita untuk naik kereta. Mendapatkan sebuah kereta perlu persiapan. Kita harus mengemasi barang-barang, memastikan bahwa kita telah membawa barang yang tepat, membeli tiket, memilih angkutan menuju stasiun, dan tentunya kita harus berada di sana tepat pada waktunya, kalau tidak kita akan benar-benar tertinggal di belakang. Kereta tidak memperdulikan orang per orang, datang pada waktunya pergi pada waktunya. Kereta juga tidak menaruh minat apapun pada penumpang yang terlambat.

Jika kita seperti mahasiswa kedokteran yang melangkah pada kaki yang salah karena kurang persiapan, dan sangat terlambat dalam memberikan jawaban yang benar, kereta kehidupan akan terus melaju sesuai perjalanan yang sudah terjadwal dan kita akan terlambat, bingung apa yang akan kita kerjakan dan bagaimana menghindari kemalangan akibat kegagalan kita naik kereta. Oleh karena itu, perlu dipersiapkan segala kemungkinan dalam kehidupan. Maksudnya dengan rajin mengikuti pendidikan yang baik dan tidak menyiakan waktu utnuk meraih pengalaman yang berguna, sesuai dengan profesi yang kita pilih.

Semua hal di atas memerlukan kesiapan mental dan fisik untuk menangkap kesempatan yang ada di depan kita, meneguhkan tujuan kita.
   
Sukses Bermodal Kegagalan
-Maulana Wahiddin Khan- 

0 komentar on Pada Waktu yang Tepat (Hampir Terlambat) :

Post a Comment and Don't Spam!